Kamis, 21 Agustus 2014

SIKLUS HIDUP SCABIES

tungau scabies itu biasa disebut Sarcoptes Scabiei itu ovipar artinya dia berkembang biak dengan cara bertelur. Justru karena telur itu tidak mati karena ivermectin tadi makanya harus dilakukan penyuntikan ulang sesudah telur menetas
penyebaran scabies itu bisa dari mana saja.. dari hewan lain... dari manusia dan yg paling sering adalah dari rumput lapangan. Penyebaran melalui hewan bisa saja melalui ayam, sapi, kambing ataupun sesama kelinci.
Penyebaran melalui manusia bisa terjadi kalau kita pegang pegang kelinci yg terkena scabies berikutnya kita pegang kelinci yg sehat, maka bisa terjadi perpindahan tungau scabies tadi. Begitu juga dengan rumput lapangan. Dari hasil survey lapangan, kambing jauh lebih banyak yg terserang scabies dibanding domba dan sapi. Oleh sebab itu rumput yg diambil dari lapangan dimana terdapat penggembalaan kambing maka penyebaran melalui rumput inilah yg banyak mendominasi. Pada penelitian laboratorium, artinya pada kondisi kering dan suhu kamar (antara 26-31 derajat Celsius)... tungau scabies hanya bisa bertahan 2-3 hari saja. Akan tetapi ...itu pada kondisi "suhu kamar". Jadi jika pada kondisi suhu dingin, dan lembab maka dia akan dapat hidup lebih lama lagi. Itulah sebabnya mengapa selalu disarankan alas kandang sebaiknya dalam kondisi kering dan bersih... karena kalau basah dan lembab , disitulah tungau tungau itu bersemayam dan selalu siap untuk melakukan serangan kekelinci kita. Sering kita jumpai terutama kalau kita beli kelinci dari daerah yg beriklim dingin. Kelinci kelihatannya sehat sehat saja, tidak menunjukkan gejala terkena scabies. Tetapi setelah dibawa kedaerah yg suhunya lebih panas ... maka bermunculanlah tanda tanda scabies tadi.

ngga masalah mau encer atau kental... mau murah atau mahal... yg penting tau ilmunya dulu. Ilmu yang harus diketahui adalah siklus hidup si tungaunya. Tungau dewasa akan bertelur dengan meletakkan diterowongan terowongan yg bahasa kerennya molting pouches yg bentuknya bisa lurus ataupun zigzag dan berliku-liku. Telur2 ini akan menetas menjadi larva dalam waktu 3 sampai 4 hari saja. Larva akan berkembang menjadi nimfa atau tungau muda, dan nimfa berkembang menjadi tungau dewasa. Dari larva sampai menjadi tungau dewasa dibutuhkan waktu 10 sampai 17 hari.Setelah menjadi dewasa tungau2 ini akan kawin dan bertelur kembali. Ini ilmu dasarnya. Selanjutnya kita harus melanjutkan pemahamannya agar treatment pembasmian menjadi efektif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar